close
RCAST.NET
  • Redaksi & Marketing
  • Pedoman Media Siber
Rabu, November 5, 2025
ERASUMBU
Advertisement
  • Home
  • Sumbu Berita
  • Sumbu Nusantara
    • Sumbu Jabar
    • Sumbu Daerah
  • Sumbu Sospol
  • Sumbu Ekbis
  • Sumbu Tekno
  • Sumbu Ragam
No Result
View All Result
  • Home
  • Sumbu Berita
  • Sumbu Nusantara
    • Sumbu Jabar
    • Sumbu Daerah
  • Sumbu Sospol
  • Sumbu Ekbis
  • Sumbu Tekno
  • Sumbu Ragam
No Result
View All Result
ERASUMBU
No Result
View All Result
Home Sumbu Jabar

Pemprov Jabar Targetkan Indeks Kualitas Air DAS Citarum Capai 60 Poin pada 2025

by Admin
9 Juni 2024
in Sumbu Jabar
Indeks Kualitas Air

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman meninjau kondisi Saluran Babakan Irigasi Citepus dan diskusi bersama komunitas di Rumah BSF Magot di Kelurahan Cibadak, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Minggu (9/6/2024).

Share on FacebookShare on Twitter

ERASUMBU.COM, KOTA BANDUNG – Pemerintah Provinsi Jawa Barat menargetkan Indeks Kualitas Air (IKA) di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum mencapai 60 poin pada Desember 2025. Hal ini diungkapkan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, saat meninjau kondisi Sub DAS Citepus di Kelurahan Cibadak, Kecamatan Astanyaanyar, Kota Bandung, pada Minggu (9/6/2024).

“Saat ini kita akan mengoptimalkan kembali yang sudah baik. Sebelumnya, Citarum berada di kisaran 30 poin (cemar berat), dan kini sudah mencapai 50,78 poin (cemar ringan),” kata Herman.

Menurut Herman, fokus utama saat ini adalah mengubah budaya masyarakat yang masih membuang sampah di aliran sungai serta meningkatkan kesadaran pengelolaan sampah dari rumah.

“Tidak hanya struktural, tapi juga kultural. Partisipasi masyarakat, mulai dari RT, RW, kepala desa, camat, hingga Forkopimcam, sangat penting agar IKA Citarum mencapai 60 poin,” ujarnya.

Herman berencana mengunjungi seluruh DAS Citarum di 13 kabupaten/kota di Jawa Barat untuk meninjau dan mendorong para sekda kabupaten/kota turut berpartisipasi dalam upaya peningkatan IKA.

“Kita akan sasar dari hulu ke hilir, dan melibatkan 23 sektor. Ini adalah kerja luar biasa yang membutuhkan partisipasi masyarakat,” jelasnya.

Selain itu, Herman mengajak masyarakat untuk menerapkan Zero Food Waste. Masalah sampah rumah tangga organik bisa dikelola langsung dari rumah menggunakan maggot dan lubang biopori.

“Kita mulai dari sini, tidak ada sampah makanan organik yang dibuang ke TPS. Sampah organik harus dikelola di rumah sehingga beban sampah akan berkurang 40 persen,” jelas Herman.

Sampah anorganik yang ada di TPS nantinya akan berakhir di TPA Sarimukti untuk dikelola. Herman juga menekankan pentingnya memanfaatkan maggot sebagai sarana pengurai sampah organik. Ia berkomitmen mengaktifkan kembali budi daya maggot di setiap kelurahan di Kota Bandung dengan larva dari jenis lalat Black Soldier Fly (BSF).

“Budi daya maggot metode BSF ini diharapkan dapat dikelola oleh RT dan RW dalam upaya pengelolaan sampah organik. Jika ada sampah organik, itu bisa dimanfaatkan untuk maggot. Kami sudah komitmen agar tempat budi daya maggot di setiap kelurahan berjalan dengan baik,” ungkap Herman.

Kesadaran masyarakat terkait pengolaan sampah menjadi prioritas utama. “Edukasi masyarakat sangat penting agar tidak ada sampah makanan yang dibuang. Jika ada sisa, harus dikelola dengan baik dan berakhir di maggot. Ini adalah masalah perilaku,” tutupnya.

Tags: DAS CitarumHermansekda jabar
Previous Post

Pj Gubernur Jabar Ajak Masyarakat Kembali ke TV dan Radio di Harsiarda 2024

Next Post

Tingkatkan "Sport Tourism" di Taman Nasional Gunung Ciremai Melalui Utara Trail Run 2024

Recommended

Abdimas di Gua Buniayu, Tel-U Terapkan AI untuk Promosi Wisata Alam

Abdimas di Gua Buniayu, Tel-U Terapkan AI untuk Promosi Wisata Alam

14 jam ago
AHY Run 2025 di Bandung Membludak, AHY Harap Semoga Bisa Jadi Energi Positif

AHY Run 2025 di Bandung Membludak, AHY Harap Semoga Bisa Jadi Energi Positif

1 minggu ago

Trending

Rizki Ramadhi Putra

Struktur DPW Gelora Jabar Akan Libatkan 60 Persen Anak Muda

8 bulan ago
KDM

KDM Dorong Digitalisasi Museum di Jawa Barat untuk Tarik Minat Generasi Muda

1 tahun ago

Popular

Banjir Lembang menjadi bukti lemahnya tata kelola wilayah di kawasan Bandung Utara.

Banjir di Dataran Tinggi Lembang, Bukti Gagalnya KBB Kelola Kawasan Bandung Utara

2 minggu ago
SAPMA Bandung Desak Usut Kematian Timothy

SAPMA Bandung Desak Usut Kematian Timothy, Kampus dan Negara Gagal Lindungi Mahasiswa dari Bullying

2 minggu ago
KDM

KDM Dorong Digitalisasi Museum di Jawa Barat untuk Tarik Minat Generasi Muda

1 tahun ago
Rizki Ramadhi Putra

Struktur DPW Gelora Jabar Akan Libatkan 60 Persen Anak Muda

8 bulan ago
Geulisan

Disdik Kota Bandung Luncurkan “Gelisan” untuk Indonesia Emas 2045

1 tahun ago
  • Redaksi & Marketing
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2022, ERASUMBU

No Result
View All Result
  • Home
  • Sumbu Berita
  • Sumbu Nusantara
    • Sumbu Jabar
    • Sumbu Daerah
  • Sumbu Sospol
  • Sumbu Ekbis
  • Sumbu Tekno
  • Sumbu Ragam

Copyright © 2022, ERASUMBU

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In