Categories: Sumbu Daerah

Fasilitasi Kelompok Rentan, Pemkot Bandung Luncurkan Program “Nyaah Ka Indung”

ERASUMBU, BANDUNG,— Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung resmi luncurkan program Nyaah ka Indung, program kolaborasi yang digagas oleh seluruh kepala daerah di Jawa Barat.

“Pagi hari ini kita berhasil meluncurkan program Nyaah ka Indung sebagai bagian dari kolaborasi kita bersama dengan seluruh kepala daerah se jawa barat dipimpin langsung oleh Pak Gubernur Dedy Mulyadi hasil kesepakatan kita pada tanggal 7 April yang lalu,” kata Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, usai Apel Pagi di Balai Kota Bandung, Senin (14/4/2025).

Farhan mengatakan, program tersebut diharapkan bisa membangkitkan kembali empati masyarakat maupun ASN, terhadap kelompok rentan di kemasyarakatan yakni Ibu-ibu.

“Sebetulnya tujuan utamanya adalah untuk membangkitkan empati bahwa ibu-ibu ini adalah yang termasuk dalam paling tidak dua kelompok rentan dalam kemasyarakatan,” ucapnya

“Satu perempuan, dua lansia, belum lagi nanti apabila ada yang disabilitas. Jadi semuanya itu harus dibangun lewat sebuah kebijakan yang mengajak empati semua orang dulu, baru kebijakan teknokratisnya,” tambahnya.

Farhan mengaku, program ini merupakan pengembangan inovasi sebelumnya terkait Pos Pembinaan Terpadu (Bindu). Pada pelaksanaannya, baik ibu-ibu maupun lansia nantinya akan mendapat akses kesehatan pada program tersebut.

“Nah realnya nanti adalah memastikan akses terhadap kesehatan, akses terhadap gizi. Sebetulnya ini pengembangan dari pos bindu, pos pembinaan terpadu,” ujarnya

Selain itu, evaluasi akan dilakukan setiap periodesasi tiga bulan sekali. Namun, kata Farhan, evaluasi total akan dilakukan pada saat tiga bulan kedua program tersebut berjalan.

“Setelah itu nanti Kita di akhir bulan ketiga pertama evaluasi, Akhir bulan ketiga kedua bulan ke enam Evaluasi total, lalu perbaikan. Bukan dihentikan tapi perbaikan,” katanya

Tak hanya itu, Farhan juga berharap, lahirnya program tersebut bisa mempercepat kehadiran Pos Bindu di level kemasyarakatan.

Sebab, Pos Bindu merupakan salah satu wadah bagi Pemkot Bandung, guna menjaga lansia dari penyakit generatif.

“Maka dalam 6 bulan saya harapkan pos Bindu sudah bisa kebut. Karena pos Yandu sudah pasti jalan, Pos Bindu yang mesti dijaga karena salah satu beban dari UHC kita adalah Para lansia yang mengalami gangguan penyakit degeneratif. Dan itu mesti ada yang memperhatikan,” pungkasnya. (Ton)

Admin

Recent Posts

Abdimas di Gua Buniayu, Tel-U Terapkan AI untuk Promosi Wisata Alam

ERASUMBU,COM –  Telkom University menggelar kegiatan pengabdian masyarakat (abdimas) di kawasan Gua Buniayu, Sukabumi, Jawa…

11 jam ago

AHY Run 2025 di Bandung Membludak, AHY Harap Semoga Bisa Jadi Energi Positif

Erasumbu.com – Gelaran AHY Run 2025 di Bandung, Jawa Barat, Minggu (26/10/2025) membludak. Event perdana…

1 minggu ago

Banjir di Dataran Tinggi Lembang, Bukti Gagalnya KBB Kelola Kawasan Bandung Utara

Erasumbu.com – Banjir yang melanda kawasan dataran tinggi Lembang pada Kamis (24/10) kembali menegaskan lemahnya…

2 minggu ago

Di Era AI, ASPIKOM Tegaskan Pentingnya Etika dan Literasi Digital

Erasumbu.com — Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM) menegaskan komitmennya untuk menjadi mitra strategis pemerintah…

2 minggu ago

PRSSNI Jabar dan Stikom Bandung Kerja Sama Siapkan Pelatihan Era Digital

Erasumbu.com – Di tengah pesatnya perkembangan media digital, profesi penyiar radio kini dituntut memiliki kompetensi…

2 minggu ago

SAPMA Bandung Desak Usut Kematian Timothy, Kampus dan Negara Gagal Lindungi Mahasiswa dari Bullying

erasumbu.com  — Satuan Siswa, Pelajar, dan Mahasiswa (SAPMA) Pemuda Pancasila Kota Bandung tragedi Timothy Anugrah…

2 minggu ago

This website uses cookies.