Jabar Terus Lanjutkan Pengelolaan TPK Sarimukti untuk Penanganan Sampah di Bandung Raya

ERASUMBU.COM: Sekda Jabar Herman Suryatman, menegaskan komitmen Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat (Pemdaprov) untuk terus mengelola Tempat Pengolahan Kompos (TPK) Sarimukti guna mendukung penanganan sampah di wilayah Bandung Raya.

Dalam keterangannya pada Rabu (17/4/2024), Herman mengungkapkan bahwa sesuai dengan dokumen perencanaan, total kapasitas zona penimbunan di TPK Sarimukti seharusnya mencapai 1.962.637 meter kubik dan seharusnya sudah ditutup pada tahun 2017. Namun, hingga akhir tahun 2023, TPK Sarimukti masih harus dioperasikan dengan total sampah tertimbun mencapai 15.494.994 meter kubik, melebihi kapasitas sebesar 786,44 persen.

“Zona 1 dan 4 sementara ditutup karena sudah melebihi daya tampung dan membahayakan tanggul penahan sampah di bagian bawah zona penimbunan,” jelas Herman. Saat ini, zona pembuangan yang masih dioperasikan adalah Zona 2 dan 3. Zona 2 direncanakan akan dioperasikan hingga 30 April 2024, sementara Zona 3 dijadwalkan akan beroperasi mulai September 2024.

Untuk mengatasi keterbatasan ini, pada tahun anggaran 2024, Pemdaprov telah mengalokasikan dana untuk Pembangunan Zona 5 atau Zona Perluasan. Proyek ini direncanakan akan dimulai akhir April 2024 dan dapat digunakan pada September 2024.

Namun, Herman juga mengungkapkan bahwa pembuangan sampah di TPK Sarimukti telah melebihi batas yang ditetapkan. Meskipun berdasarkan kesepakatan pada bulan Agustus 2024, pembuangan sampah dibatasi maksimal 1.000 ton per hari, namun selama bulan Ramadhan, angka tersebut telah mencapai 1.611 ton per hari, mengkhawatirkan kapasitas zona penimbunan akan cepat habis.

Dalam menghadapi keterbatasan ini, Pemdaprov Jabar meminta kepada pemerintah kabupaten dan kota di wilayah Bandung Raya untuk mengelola sampah secara mandiri. Herman menekankan pentingnya pengurangan sampah dari sumbernya agar pembuangan sampah dapat dipertahankan maksimal sebesar 1.000 ton per hari, sehingga TPK Sarimukti dapat terus beroperasi hingga TPPAS Regional Legoknangka dapat dioperasikan pada tahun 2028.

Admin

Recent Posts

AHY Run 2025 di Bandung Membludak, AHY Harap Semoga Bisa Jadi Energi Positif

Erasumbu.com – Gelaran AHY Run 2025 di Bandung, Jawa Barat, Minggu (26/10/2025) membludak. Event perdana…

1 minggu ago

Banjir di Dataran Tinggi Lembang, Bukti Gagalnya KBB Kelola Kawasan Bandung Utara

Erasumbu.com – Banjir yang melanda kawasan dataran tinggi Lembang pada Kamis (24/10) kembali menegaskan lemahnya…

1 minggu ago

Di Era AI, ASPIKOM Tegaskan Pentingnya Etika dan Literasi Digital

Erasumbu.com — Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM) menegaskan komitmennya untuk menjadi mitra strategis pemerintah…

1 minggu ago

PRSSNI Jabar dan Stikom Bandung Kerja Sama Siapkan Pelatihan Era Digital

Erasumbu.com – Di tengah pesatnya perkembangan media digital, profesi penyiar radio kini dituntut memiliki kompetensi…

2 minggu ago

SAPMA Bandung Desak Usut Kematian Timothy, Kampus dan Negara Gagal Lindungi Mahasiswa dari Bullying

erasumbu.com  — Satuan Siswa, Pelajar, dan Mahasiswa (SAPMA) Pemuda Pancasila Kota Bandung tragedi Timothy Anugrah…

2 minggu ago

Erasumbu.com, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menegaskan tidak akan membiarkan pengelolaan Kebun Binatang Bandung (Bandung Zoo)…

1 bulan ago

This website uses cookies.