Ilustrasi insiden penembakan Solot Selatan, Sumbar
ERASUMBU, SOLOK SELATAN, SUMBAR – Perisitwa Polisi tembak polisi kembali terjadi. Tragedi mengejutkan ini terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP URA, ditembak rekannya sendiri Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP DI. Insiden ini terjadi di parkiran Polres Solok Selatan pada Jumat dini hari.
Berdasarkan data yang diperoleh, kejadian bermula ketika AKP URA bersama anggota Sat Reskrim melakukan penangkapan terhadap pelaku tambang galian C ilegal. AKP DI kemudian mendatangi Sat Reskrim dan bertemu dengan AKP URA di parkiran. Saat AKP URA hendak mengambil ponsel di mobilnya, AKP Dadang melepaskan tembakan ke arah kepala korban.
Korban segera dilarikan ke Puskesmas Lubuk Gadang untuk mendapatkan perawatan. Menurut keterangan dokter, korban mengalami luka tembak di pelipis kanan yang tembus ke bagian belakang kepala.
Polisi mengamankan barang bukti di lokasi kejadian Kendaraan Toyota Rush berwarna hitam, sembilan selongsong peluru kaliber 9 mm dari pistol jenis HS. Lokasi kejadian telah diamankan untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Lebih lanjut keterangan laporan polisi, motif sementara diduga terkait ketidaksenangan pelaku atas penangkapan pelaku tambang galian C ilegal oleh Sat Reskrim. Hingga saat ini, pelaku penembakan masih dalam pengejaran Unit Opsnal Polres Solok Selatan.***
BANDUNG, ERASUMBU – Kota Bandung kembali menghadirkan destinasi liburan yang seru dan menegangkan, terutama bagi…
JAKARTA, ERASUMBU – Memasuki usia ke-40 tahun, PertaLife Insurance menggelar aksi sosial bertajuk PertaLife Peduli…
JAKARTA, ERASUMBU– PT Perta Life Insurance (PertaLife Insurance) mengumumkan susunan pengurus terbaru setelah menggelar Rapat…
BANDUNG, ERASUMBU – Pernyataan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang menyebut tak lagi membutuhkan pers…
BANDUNG, ERASUMBU - Festival Permainan Rakyat Jawa Barat 2025 resmi dibuka dan berlangsung meriah di…
BANDUNG, ERASUMBU – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat melalui UPTD Pengelolaan Kebudayaan…
This website uses cookies.