ERASUMBU.COM: Satgas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) mencatat masih adanya kasus yang tersebar di 26 provinsi hingga pertengahan November 2022. Pengendalian dan percepatan zero case menjadi target hingga akhir tahun 2022.
Adapun lima provinsi dengan kasus aktif tertinggi menurut data Satgas PMK, yakni Provinsi Jawa Tengah 16.439 kasus, Jawa Timur 8.950, Nusa Tenggara Barat 7.508, D.I. Yogyakarta 3.979 dan Sulawesi Selatan 3.178. Sedangkan data Satgas Penanganan PMK untuk total kumulatif vaksinasi ternak di 24 provinsi sebanyak 5.847.113 ekor.
Untuk diketahui, PMK adalah penyakit hewan menular yang disebabkan oleh virus RNA dalam keluarga Picornaviridae dan genus Aphthovirus. Penyakit ini menyerang hewan berkuku belah baik hewan ternak maupun satwa liar eperti sapi, kerbau, domba, kambing, babi, rusa/kijang, unta dan gajah.
Penyakit ini ditemukan kembali pada 5 Mei 2022 di Jawa Timur. Satgas Penanganan PMK mengidentifikasi jenis ternak yang tertular penyakit ini, antara lain adalah sapi, kerbau, domba, kambing dan babi.
